Sunday, June 1, 2014

HANYA SATU

geram
bergulir di tengah nadi
sembunyi di balik bisu
merajam bijak
perih
hati kecil berteriak

retak kaca ngilu di dada
noda di remang senja
bukankah purnama selalu satu ?
pilih dia
atau aku


Salam kasih dan sejahtera selalu,
Raymond Liauw

No comments:

Post a Comment