PENGUASA DURJANA

Seekor singa bermahkota raja
duduk di singgasana
bermadu harta
dikelilingi para perwira
melindungi tikus tikus
penghisap darah jelata

Serigala buas menerjang rumah ibadah

melempar sampah
dan kotoran manusia
bebas meludahi umat Allah
dengan dalih pembela agama

Buaya buncit berbusung dada

menutup mata
memalingkan wajah
sembunyi di balik seragam indah
selalu bertopeng patroli ganda

Singa, serigala dan buaya semua sama

pemangsa manusia
berbulu domba
penuh ketamakan
rakus kekuasaan
tidak peduli persatuan
pencipta permusuhan

Wahai pemimpin bangsa

lepaslah jubah kerajaanmu
dan lihatlah jiwa sampahmu
penuh dengan benalu
lalatpun muntah
mencium bau hatimu

Salam kasih dan sejahtera selalu,

Raymond Liauw

LUKA TERLALU DALAM (Bagian II)

--- entah sengaja atau tidak, cinta sejati yang terkhianati dapat membuat patah hati pemiliknya. Bila lukanya terlalu dalam, terkadang sulit disembuhkan ---

Mata terpejam

meraba kelam
resah terlentang
di kerak danau gersang

Kau di sana

menyimpan luka
aku di sini
terkurung dosa

Dua hati tak sebinar dulu

selembar asa merintih pilu
penyesalan bertumpang tindih
tidak mampu membalik waktu

Ingin kubalut luka menganga di hatimu

namun
tiada celah di jendela
tiada rongga di pintu
tiada lubang untuk dituju

Rasa bersalah

dalam terpatri
tidaklah bijaksana
mengkhianati cinta sejati

Walau maaf tersungkur

bersujud pasrah
rembulan-pun tetap memalingkan wajah

Salam kasih dan sejahtera selalu,

Raymond Liauw

LUKA TERLALU DALAM

--- entah sengaja atau tidak, cinta sejati yang terkhianati dapat membuat patah hati pemiliknya. Bila lukanya terlalu dalam, terkadang sulit disembuhkan ---

Dikala mimpi tak lagi hadir
rasa rindu terputus
asa tertumpah
pada secangkir kopi basi

Pada laut

langit berkaca
pada mata
kita berdusta

Kau di sana

tanpa kata
aku di sini
menyimpan luka

Terlalu dalam

belati terpendam

Patah tulang mudah diperbaiki

patah hati sulit terganti

Pasir gurun terpencar

harum cendana tlah memudar
dua hati tiada lagi seikrar
hatimu dan hatiku
tidak lagi bersatu sandar

Salam kasih dan sejahtera selalu,

Raymond Liauw

BUTIRAN RINDU MEMADU

Dikala senja merayap pergi
butiran bintang bersiap diri
rembulanpun tlah menanti
layaknya dua kereta bersatu pedati

Bersama angin

berjubah pelangi
terukir syair
pengungkap rindu
bayangmu hadir menaut hati
rasa empedupun semanis madu

Dingin menggoda

menggelitik jiwa

Ku lepas panah asmara

kepada dia Dewi Permata
entah apa yang dirasa
hati resah penuh tanya

Lembaran sutra memangku asa

putih bersih tanpa noda
setangkai mawar bersandar dengan setia
sambil menanti jawaban Adinda

Salam kasih dan sejahtera selalu,

Raymond Liauw

PUJI TUHAN

--- puji tuhan adalah suatu kalimat yang sangat mudah terucap, termasuk oleh orang orang yang sadar dan dengan sengaja melanggar perintah Sang Pencipta ---

Puji Tuhan

tidak tertangkap saat mencuri

Puji Tuhan

lancar ku berkorupsi

Puji Tuhan

tidur dengan pelacur tak ketahuan istri

Puji Tuhan

bisnis narkoba mendatangkan banyak rejeki

Puji Tuhan

hamil pacarku keguguran lagi

Puji Tuhan

ku bercerai lalu menikah yang ke-lima kali

Puji Tuhan

mengadu birahi dengan wanita bersuami

kalimat memuji suatu nama

tiada ragu bebas terkata
sering terucap oleh lidah bercabang dua
telah menjadi selebritis dunia

Puji Tuhan ooh Puji Tuhan

Siapakah tuhan yang kau puji ?

Salam kasih dan sejahtera selalu,

Raymond Liauw

KENIKMATAN MENGGETAR JIWA (versi Homor)

Senja menjaring pelangi
seraut wajah hadir
mengulum senyum
hangat
panas
memendam rindu

Dua pasang mata saling tatap
tanpa kata

meraba
membuka pori
membakar gairah
mengurai desah
desah dan berdesah

Birahi teriring harpa
erat mendekap tarian jiwa

penuh napsu
melumat serpihan asmara

Alangkah sempurna
peluh di sekujur raga
bibirpun melepuh tak terasa
begitu nikmat Kopi Torabika

Serius banget sih bacanya

Salam kasih dan sejahtera selalu,

Raymond Liauw

BIRAHI MENGGETAR JIWA

Senja menjaring pelangi
seraut wajah hadir
mengulum senyum
hangat
panas
memendam rindu

Dua pasang mata saling tatap
tanpa kata

meraba
membuka pori
membakar gairah
mengurai desah
desah dan berdesah

Birahi teriring harpa
erat mendekap tarian jiwa

penuh napsu
melumat serpihan asmara

Alangkah sempurna

kenikmatan cinta anugerah Surga
peluh di sekujur raga
birahi menggetar jiwa

Salam kasih dan sejahtera selalu,

Raymond Liauw

RINDU YANG TAK TERPISAHKAN

--- rasa cinta tak terbatas oleh waktu dan tak terpisah oleh jarak ---

Senja beranjak pergi

walet kembali ke sarang
gelap segera datang
menyambut mimpi
menjamah
setiap jengkal nadi

Ada suatu rasa merangkul sukma

begitu istimewa
sejak awal hingga kini
saling cengkram dalam kepompong jiwa

Dikala rasa itu datang

rembulan menggelepar
cemburu
ingin turut bersatu

Rasa yang kian menggeliat

dalam pelukan malam
bersandar pada keanggunan remang

Duhai kasih

walau terpisah jarak dan waktu
rindu kita kan tetap menyatu
bahkan
malampun takkan mampu
memisahkan dirimu dari diriku

Salam kasih dan sejahtera selalu,

Raymond Liauw

KASIH-NYA MEMBUATKU HIDUP

Ya Allah............

Begitu besar Kasih-Mu

yang sering kuabaikan
dan kucampakan

Begitu banyak Berkat-Mu

yang kubuang
dan kunistakan

Di saat jiwaku tergoncang laut biru

Kau membebaskanku
Di saat hatiku tertindih gunung batu
Kau meringankanku

Rasa tamak dan egoku selalu meminta

meminta meminta dan meminta
namun begitu sedikit syukurku kepada-Mu

Di atas tetesan air mataku

kini kutersungkur lemah
layaknya setetes embun
momohon ampun

Tanpa Kasih-Mu

aku kan layu
menguap lenyap tertelan bayu

Salam kasih dan sejahtera selalu,

Raymond Liauw

A NEW SHEET OF YOUR AGE

Your words are like a flowing river
Gently sifting every grain of sand
Not just out of the curve of your lips
But out of sincerity rolling

As the days go by

There is a sense of happiness and sadness
All memories are united in a symphony
Like a cocoon wrapped by the blue sky

A floating leaf leaves the branch

Age does not always lie down silently
So your age thrives and is never dry
Constantly soaked by the morning dew

Today is your special day

You have stepped into a new sheet
One thing is for sure without doubt
The love and blessings of God be with you always

Happy Birthday Chamagne

September 11, 2013

Raymond Liauw

KEIMANAN KATHOLIK

Merpati melambung ke bulan
degup jantungnya hingga ke dasar bumi
Mukjizat-Mu nyata, bukanlah khayalan
Firman-Mu semua kan tergenapi

Orang buta melihat

orang lumpuh berjalan
air menjadi anggur
berjalan di atas gelombang samudra
angin puyuh redup
Setan tunduk pada Kuasa-Mu
Lazarus pun bangkit dari alam kubur

Yesus Kristus

Tiada ragu kami menyebut-Mu Anak Allah
Kaulah Tuhan, Juru Selamat kami
Terpahat dalam Keimanan Katholik
Tritunggal Maha Kudus
Bapa, Putra, dan Roh Kudus
Amin

Salam kasih dan sejahtera selalu,

Raymond Liauw

AKANKAH KITA SEPERTI DULU (Bagian II)

--- kadangkala saat cinta belum kita miliki terasa begitu indah, namun menjadi hambar setelah kita meraihnya ---

Berdiri di tepi jurang
menatap debu berterbangan
hingga surya tenggelam
tiada rindu tersirat
dalam lamunan

Butiran cinta di hati

retak
hancur
menjadi puing
berserakan

Liuk angin menggores luka

perih dalam duka
bilur semakin nyata
terlintas prahara pembuat kecewa

ternyata

kita masih bersandar pada dunia yang sama
di mana detak jantung kita
tiada lagi bersatu nada

Kasih

walau ada setitik cinta tersisa
tiada mungkin lagi kita seperti dulu

Salam kasih dan sejahtera selalu,

Raymond Liauw

AKANKAH KITA SEPERTI DULU

--- kadangkala saat cinta belum kita miliki terasa begitu indah, namun menjadi hambar setelah kita meraihnya ---

Air menyelusuri lembah

melalui padang rumput
menuju sawah
cakrawala kian memerah
terbingkai di dalam satu naskah

Kenangan indah terbawa mimpi

menatap rembulan
menggulung awan
merajut angin
menyimak daun bernyanyi

Kini semua

tiada lagi bersatu irama

Layaknya langit yang tak selalu biru

terhalang gumpalan kelabu
begitupun desah asmara kita
buyar tak terpadu

Jemari terus menggores pena

bersyair demi seberkas asa
bila ada tersisa cinta
biarlah tertambat
dua perahu dalam satu dermaga

Kasih

aku masih mencintaimu
akankah kita seperti dulu.........

Salam kasih dan sejahtera selalu,

Raymond Liauw

CINTA TAK BERSULANG (BAGIAN II)

--- sebuah cinta tak bersyarat untuk seseorang yang tidak akan pernah kita miliki sampai kapanpun ---.

Bola mata menatap

langkah menapak
mengikuti arah merpati berkepak
mengintai mawar nan wangi semerbak

Berhari berbulan bahkan bertahun kumenantimu

tiada setitik cahayapun datang bertamu

Bagaikan dua jalan setapak

berbagi arah
pisah tak bersatu
takdirkupun bukanlah mendampingimu

Begitu elok kepak rajawali

tak semua bukit terlampaui
begitu dalam rindu di hati
tak selamanya cinta harus memiliki

Dari kejauhan

kuteteskan embun
untukmu seorang
biarlah kuncupmu tiada layu
terus berkembang
Walau di hati terasa gersang
cintamu dan cintaku tak kan pernah bersulang

Syair ini terangkai hanya untukmu seorang........

Salam kasih dan sejahtera selalu,

Raymond Liauw

CINTA TAK BERSULANG

--- sebuah cinta tak bersyarat untuk seseorang yang tidak akan pernah kita miliki sampai kapanpun ---.

Di bawah cakrawala Senja

sekilas bayang melangkah
menyelusuri sepi
begitu anggun
penuh pesona
layaknya putri di alam mimpi

Tertunduk wajah ayu

menyimpan sejuta rindu
entah pada siapa
tlah disebar butiran asmara

Seberkas asa terbalut debu

bisu tiada getar
makan tak dikejar
minum tak diburu
hanya lamunan di dasar kalbu

Tak terasa malam tlah datang

dingin kian menyerang
kuncup tak lagi berkembang
angan terpisah jurang
dia sadar cintanya takkan pernah bersulang

Bayangan wajah ayu tersenyum

mengucap salam
sambil menantikan Senja kembali datang

Salam kasih dan sejahtera selalu,
Raymond Liauw

KUNANTI DAMAI-MU DI ATAS TANAH SYRIA

Terbaring di kaki bukit
menikmati kemericik air di antara parit
bola mata tertuju pada langit
menatap bintang berkelip genit

Sesekali komet melintasi cakrawala
berkejaran dalam api membara
sabit tersenyum turut bercanda
keharmonisan mereka tiada cela

Jauh di atas sana

terdapat kedamaian tak terkata
kerukunan hidup paling sempurna
tempat dimana Allah bertahta

Dunia bukanlah Surga

juga bukan Neraka

Ya Allah..... Ya Robbi.......

Siulan angin merajut benang benang aksara
penuh harap
memohon belas kasih
bila tiada mungkin Dunia seperti Surga
setidaknya berikanlah damai-Mu
di atas tanah SYRIA

Salam kasih dan sejahtera selalu,

Raymond Liauw

LAMUNAN SEBUAH KASMARAN

Di atas sana
tubuhku terebah dalam pelukan
menyapa bintang yang saling berkedipan
menatap seraut wajah keibuan
terkulum bibir menggigit senyuman

Di atas sana

kau bermanja dalam ayunan cakrawala
menyisir langit yang kian merona
sketsa rembulan mengagumimu nan jelita
dua anak manusia sedang bercengkrama

Di atas sana

kau tutup mataku
jemari lentikmu membelai lembut sukmaku
bersenandung symphony cinta merayu
seolah tiada lagi makhluk selain kau dan aku

Hhmmmmm........di atas sana

angan dan khayal terajut dalam sebuah impian
mimpiku dan mimpimu bersatu
hingga pagi terlupakan

Salam kasih dan sejahtera selalu,

Raymond Liauw

SURGA, DUNIA DAN ISINYA HANYALAH MILIK ALLAH

Kicau burung bernyanyi
Bunga mekar berseri
Kupu kupu melayang menari
Mereka semua datang dan pergi

Awan kelabu menyiram air ke bumi

Senja bermain mata dengan pelangi
Purnama muncul tak sabar menanti
Mereka selalu bersilih ganti

Semua yang terlahir di dunia kelak kan mati

Akankah kita menentang Kekuatan Ilahi

Aku hanyalah seberkas debu

Kelak akan kembali menjadi abu
Tubuh dan jiwa ini hanyalah milik-Mu
Kupasrahkan seutuhnya ke dalam tangan Kasih-Mu

Salam kasih dan sejahtera selalu,

Raymond Liauw

SYRIA (in English)

Dragging down the steps
thrown out the harmony
peace is splitting
fire are blazing
smoke on the head
the ground is shaking

Sparkle flashed fire
splitting the ground of Syria
clash
chaos
stone moaning
blood droplets are roasted
toxin fogs are lurking
forming a pile of carcass

So bitter your heart
no sugar sweetener the bile

Why do you trample the blood of your people
you chew your brother's lives
even you slaughter your generation

The twilight is waiting for romance
night misses the moon
open a little gap in your heart
drilling down the cavity of peaceful

The world pray
for your peace, SYRIA


Greetings of love and peace always,
Raymond Liauw

SYRIA

Terseret langkah
terlempar dari keharmonisan
kedamaian terpecah
api berkobar
asap di atas kepala
tanah bergetar

Kilauan api melintas

membelah tanah Syria
bentrok
kacau
batu mengerang
tetesan darah terpanggang
kabut racun mengintai
membentuk tumpukan bangkai

Begitu pahit hatimu

tiada tebu pemanis empedu

Mengapa kau injak darah bangsamu

kau lumat nyawa saudaramu
bahkan kau bantai generasimu

Senja menanti kemesraan

malam merindukan rembulan
kuaklah sedikit celah di kalbu
sibaklah rongga damai

Dunia pun berdoa

untuk perdamaianmu, SYRIA

Salam kasih dan sejahtera selalu,

Raymond Liauw

KEMUNAFIKAN DUNIA

Hatiku berat
terlalu banyak bercak kecewa

Asaku berlayar

meninggalkan pasir emas
mengarungi lautan perak
menjauhi tepian benua

Diam pilihan bijaksana

terkadang menjadi kilau belati
tajam nan sempurna

Berulang kali kubasuh marah ini

jemari gemetar tak kuat menggenggam pena
memaksaku berhenti mengukir sastra

Dunia layaknya suatu bejana

mengurung kita di tengah fatamorgana

Aku benci kemunafikan dunia

mengganti putih menjadi hitam
merubah hitam menjadi putih
bahkan menukar nama-NYA dengan bisa

Kapalku terhantam gelombang busa

pudar hancur tak bernyawa
jiwaku lepas mengarungi samudra
namun munafik terus menggandeng dunia
hingga akhir masa

Salam kasih dan sejahtera selalu,

Raymond Liauw

BUKAN MAHLUK SEMPURNA (PUISI HOMOSEXUAL)

Aku suka hitam dan putih
jiwaku berdiri di median
hak asasi bebas memilih
perlahan topeng kusingkirkan

Purnama mengendap di bumi

jalan setapak kutelusuri
hasrat lama tlah menanti
hingga akhirnya kuakui

Mereka bilang Wanita tercipta untuk Pria

Kitab Suci-pun menyajikannya

Ahhh......

Terlalu banyak basa basi
Mereka cuma ingin disebut manusia rohani

Aku terlahir sebagai seorang Pria

Aku bangga menjadi seorang Pria
Pasangan hidupkupun seorang Pria

Manusia bukanlah mahluk sempurna

Begitupun diriku salah satu diantaranya

Salam kasih dan sejahtera selalu,

Raymond Liauw

LESBI

Seraut wajah tersenyum mengucap salam
Lesung pipi menyentuh hati terdalam
Ingin hati bersamamu di kesunyian malam
Tak tergubris oleh gelap yang semakin kelam

Berhari berbulan bahkan bertahun kumenantimu

Tiada setitik cahayapun datang tuk bertamu
Bagaikan dua jalan setapak yang tak pernah bertemu
Takdirku bukanlah untuk mendampingimu

Berpayung langit berkuda semberani

Pangeran cantik bercinta murni
Menghampiriku dengan gagah berani
Telah menambatku untuk bersatu hati

Aku bangga menjadi seorang Lesbi

Setidaknya telah menemukan jati diri
Walau kita tak bersatu hati
Jangan kau putuskan tali persahabatan ini

Salam kasih dan sejahtera selalu,

Raymond Liauw

CERMIN USANG-PUN MENGEJEK

Selalu memuliakan Allah tanpa basa basi
Memperdebatkan ayat Kitab Suci
Sering membicarakan Allah untuk dipuji
Kesombongan iman membuat semuanya tak berarti

Pandanglah sekelilingmu

Lihatlah di hadapanmu

Jerit tangis anak jalanan

Gembel mati kelaparan
Bilur bilur di hati sahabatmu yang kau cambukan
Pilunya bathin saudaramu yang kau remukkan
Bahkan perihnya perasaan pembantu dan supirmu
yang kau rajam

Lihatlah semua itu

Dimanakah cinta kasihmu
Adakah kepedulian dalam nuranimu

Angin pantai mendesir kata F a s i k

Camar teriak kata M u n a f i k

Cermin using-pun sinis tertawa

mengejek bibirmu yang menyebut nama Allah

Salam kasih dan sejahtera selalu,

Raymond Liauw

COBAAN HIDUP MEMPERKUAT IMAN

Kemarau tiga tahun berturut
bumi gersang tak merekah
melanda lahan pertanian
beringin menciut
busung lapar menyebar

tangis pilu bayi kelaparan

penghuni rimba tak luput binasa
alam murka
petaka melanda
kematian menjadi sahabat setia

Siapa yang salah

Inikah hukuman atas dosa kami

Ranting pohon takkan lentur

tanpa embun pagi
Kuncup bunga tak bermekar
tanpa mentari
Begitupun jiwa kami kan mati hingga ke akar
tanpa Firman Allah menyertai

Pencobaan ini kan terus kami jalani

Sujud kami hanyalah tetap kepada-Mu Ilahi

Salam kasih dan sejahtera selalu,

Raymond Liauw

MENCOBA BANGKIT DI TAHUN 2013

Hening menyelimuti rasa
tiada canda
tiada tangis bahagia

Rajawali mencari kelinci

Jatuh tertembak mati
Rasa tawar semua jalan yang kulewati
Hanya berulang kegagalan yang kudapati

Layaknya bersandar di atas kaki tak bertulang

dan berseru dari mulut tak berlidah

Pupus sudah harapan

Merpati putih mengirim pesan

Hinggap di atas dahan
Menghampiriku tertatih membawa saran
Untuk menepis semua keraguan

Dua ribu dua belas telah terlampaui

Dua ribu tiga belas baru kumasuki
Dengan selembar asa tersisa kucoba bangkit berdiri
Semoga berkat Tuhan tercurah kepadaku di tahun baru ini

Salam kasih dan sejahtera selalu,

Raymond Liauw

PELACUR DAN DOSA

Di tengah remang
duduk sebuah bayang
ber-makeup tebal bergincu terang
menikmati alunan musik berdendang

Matanya melirik nakal pada setiap lelaki

mengumbar senyum menarik hati
menawarkan jasa pemuas napsu birahi
demi mengisi pundi

Mereka tersenyum sinis kepada dia yang nista

mencibir pekerjaannya yang hina
menghujat dia yang menderita
bahkan menyebutnya Najiz sebagai pendosa

Terlalu lemas lidah berkata

Sangatlah ringan jemari menunjuk dosa
Bukankah FARISI selalu menepuk dada
tanpa melihat diri di kaca

Jiwanya menangisi dosa dosanya yang dibenci

sejuta doa terpanjat untuk anak anaknya yang dikasihi
Yang dia tau tiada satupun di dunia yang lebih murni
selain kesucian Cinta Ilahi

Salam kasih dan sejahtera selalu,

Raymond Liauw