Wednesday, August 20, 2014

TAK KEMBALI

terkebat debu
serbuk serbuk sari mengudara
menari tanpa menyerah
layaknya sepasang mempelai bercinta
matahari rembulan berpeluk mesra

bila itu benar benar bumi
keriput tanah bernaskah
dunia lama tlah tiada
pergi bersama air mata


Salam kasih dan sejahtera selalu,
Raymond Liauw

No comments:

Post a Comment