Tuesday, December 13, 2016

PUISI AIR MATA SEORANG AHOK



Aku merasakan begitu deras mengalir rasa perih di hati
Mereka yang begitu kucintai dan kulindungi merajamku bertubi tubi
Rasa pedih itupun tetap kutelan tanpa terkunyah sedikitpun...
Terkadang aku tak lagi mengenali diriku yang telah berubah hanya untuk memperoleh sebuah keadilan
Air mata tulus mengalir perlahan di sudut kerut mata
Menatap mereka yang sebenarnya tidak tau apa yang sedang mereka lakukan
Aku harus tetap yakin setiap manusia akan selalu memiliki sisi baik walaupun itu hanya setitik



Sejahtera dan sehat selalu.
Raymond Liauw

No comments:

Post a Comment