Mengetuk pintu Surga
Tak terdengar adanya suara
Gerbang kokoh tak terbuka
Jiwa
melayang tanpa arah
Melihat
bahtera Nuh diguncang air bahMenyaksikan serigala bermanis lidah
Taringnya siap untuk mengunyah
Angin
sepoi merajut rumbai
Kabut
biru tipis melambaiDasar hati terbelai
Menyelamatkan jiwa jiwa terbengkalai
Langkahku
meraba
Laut
Merah dibelah Tongkat MusaJalan hidupku telah terbuka
Jiwaku seutuhnya melayani Sang Pencipta
Salam kasih dan sejahtera selalu,
No comments:
Post a Comment