Menarilah para kumbang
Tiada langkah yang melarang
Walau hati sedang berperang
Samudra
tak berhenti bergejolak
Bakaran
magma semakin semarakTiada danau tak beriak
Mawar masih memancarkan semerbak
Satu
persatu daun berguguran
Lembar
demi lembar rumput berlayuanMereka yang tak tahan terhadap cobaan
Lusuh lunglai terhempaskan
Sekeras
apapun angin menggempur
Gunung
tak akan tersungkurBiarlah bahagiamu masuk ke dasar lumpur
Namun izinkanlah Firman Allah datang menghibur
Raymond Liauw
No comments:
Post a Comment